Menu Diet Sehat – Mengapa anda diet? Tentu jawabannya adalah
untuk menurunkan berat badan. Namun faktanya orang yang diet cenderung
mengurangi pola makan setiap hari, yang seharunya sehari 3x menjadi 2x bahkan
ada juga yang makan hanya 1x setiap hari. Ini tentu sangat tidak baik untuk
kesehatan, bahkan juga bisa membuat tubuh anda menjadi lemas karena kekurangan
makanan dan kemudian sakit. Nah, bagaimana cara untuk mengatasi hal tersebut?
Ada banyak cara untuk itu, anda bisa juga mengkonsumsi berbagai makanan seperti
buah – buahan, sayuran yag membuat perut anda tetap kenyang dan tidak lemas
dalam menjalankan aktivitas anda sehari – hari.
Menu makanan sehat
Berikut adalah menu diet sehat yang bisa anda terapkan untuk
menjalankan program diet sehat anda :
• Mengkonsumsi
Buah Alpukat. Buah ini adalah buah yang mengandung lemak alami, yaitu lemak tak
jenuh yang bisa menggantikan kebutuhan lemak anda setiap hari tanpa harus
memakan nasi ataupun daging. Selain itu, alpukat ini juga bisa mengenyangkan
perut kita walupun tidak memakan nasi.
• Kacang
– kacangan. Ternyata, selain menjadi sumber lemak kacang – kacangan juga mampu
membakar lemak di dalam tubuh kita. Selain itu, kacang juga mengandung protein
dan serat yang membantu tubuh untuk mengontrol gula darah dan melancarkan
pencernaan.
• Sayur
Borokoli. Sayuran ini merupakan salah satu sayuran yang penuh serat yang
membantu mengenyangkan perut kita dalam waktu yang lama dan juga membantu
melancarkan pencernaan di dalam tubuh kita.
Itulah 3 menu makanan diet sehat yang perlu anda konsumsi
juga untuk membantu program diet
setiap hari. Usahakan mengkonsumsi 3 menu di atas setiap hari untuk
menjaga keseimbangan tubuh anda.
Makanan Diet Sehat
Di atas adalah 3 menu diet sehat yang dapat membantu anda
dalam program diet agar tidak terjebak perut yang lapar karena memang diet
sangat sulit bagi anda yang terbiasa makan banyak setiap harinya. Semoga bisa
bermanfaat bagi anda yang sedang dalam program diet untuk menurunkan berat badan.
Diet dengan mengurangi porsi dan frekuensi makan sering kali
menjadi andalan perempuan untuk menurunkan berat badan. Padahal, pikiran dan
kesiapan seseorang menjalankan diet adalah kunci sukses diet. Menurut
penelitian dari Stanford School of Medicine University, hanya ada tiga kunci utama
untuk menurunkan berat badan.
"Perempuan sering berpikir bahwa mereka harus memiliki
berat badan pada angka tertentu agar terlihat langsing. Dengan demikian,
fokusnya hanya pada angka, dan ini akan selalu terbayang dalam setiap makanan
yang disantap," ungkap Michaela Kiernan, PhD, salah satu peneliti. Fokus
pada angka dan beberapa mitos diet yang sering tersebar juga membuat perempuan
jadi terobsesi untuk diet superketat.
Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan
bahwa diet bukan hanya berfokus pada berat badan tujuan dan jenis makanan yang
harus disantap, melainkan juga pikiran realistis dan mental pelakunya.
Penelitian dilakukan terhadap dua kelompok perempuan yang
kelebihan berat badan. Kelompok pertama dianjurkan untuk melakukan pola makan
sehat dan olahraga efektif selama 20 minggu. Adapun kelompok kedua diharuskan
untuk tidak menurunkan berat badan selama delapan minggu pertama.
Setelah delapan minggu, mereka mulai diajarkan serangkaian
cara untuk menurunkan berat badan dengan metode pelacakan fluktuasi berat
badan. Mereka bahkan diminta untuk menghabiskan satu minggu untuk makan lima
makanan berkalori tinggi, kemudian kembali berdiet dan olahraga. "Fokusnya
adalah untuk menjauhkan mereka dari semua pandangan dan mitos utama dalam
diet," ungkapnya.
Setelah satu tahun, penelitian menunjukkan bahwa perempuan
di kelompok kedua menurunkan berat badan secara signifikan dan lebih berhasil
menjaga berat badan yang sehat. Berdasar hasil tersebut, Kiernan menyarankan
untuk menguasai tiga kunci penurunan berat badan ini.
1. Tahu batasan tubuh
Banyak perempuan punya keinginan berlebihan saat menurunkan
berat badan. Daripada terobsesi pada angka di timbangan, Kiernan menyarankan
untuk meluangkan diri mengevaluasi berat badan setiap minggunya. Catat
fluktuasi pergerakan berat badan Anda, dan dari catatan ini, Anda bisa
mengetahui batasan berat badan Anda. Ini akan membantu Anda untuk berpikir
lebih realistis tentang batasan dan kemampuan tubuh untuk diet.
"Menjaga berat badan membutuhkan sikap yang menerima
variasi alami tubuh. Dengan kondisi realistis dan sadar, Anda tidak akan
terlalu panik ketika jarum timbangan bergerak naik-turun," tambahnya.
2. Bersiap untuk gangguan
Liburan kerja atau akhir pekan sering kali dimanfaatkan
menjadi waktu liburan diet. Hari libur ini dimanfaatkan untuk libur olahraga
dan makan aneka makanan sepuasnya. "Jika sulit menahan godaan libur diet,
sebaiknya persiapkan diri sebelum libur dengan berdiet sedikit lebih ketat.
Dengan demikian, Anda bisa lebih bebas menikmati makanan yang ingin disantap
saat liburan," sarannya.
3. Hindari rasa takut makan
Jurnal makanan ataupun daftar makanan yang boleh disantap
biasanya jadi cara andalan untuk diet. Namun, hal ini ternyata tak terlalu
efektif. Kiernan mengungkapkan, daripada terlalu memusingkan semua jenis
makanan yang boleh dan tidak boleh disantap, sebaiknya Anda membuat penyesuaian
terhadap makanan ini, misalnya menyantapnya dalam porsi kecil.
"Intinya adalah bagaimana cara untuk menikmati proses
ini dengan cara yang menyenangkan dan bukan terobsesi. Dengan menikmati proses
diet, berat badan akan lebih mudah turun," pungkasnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar